| Konstruksi |
Struktur segitiga, biasanya terbuat dari baja galvanis atau baja berkualitas tinggi |
Tiang tunggal, sering dibuat dari baja tubular atau beton bertulang |
Struktur empat sisi, biasanya dari baja galvanis dengan kekuatan tinggi |
| Stabilitas |
Sangat stabil, cocok untuk kondisi angin kencang dan beban berat |
Stabil, namun lebih rentan terhadap angin dibandingkan tower segitiga |
Sangat stabil, dirancang untuk beban berat dan kondisi cuaca ekstrem |
| Biaya |
Sedang hingga tinggi, tergantung pada bahan dan ketinggian |
Lebih rendah, terutama untuk ketinggian yang lebih rendah |
Tinggi, terutama untuk tower dengan ketinggian besar |
| Ketinggian Maksimum |
Dapat mencapai 100 meter atau lebih, tergantung pada desain |
Biasanya antara 30 hingga 50 meter, bisa lebih tinggi dengan desain khusus |
Dapat mencapai 100 meter atau lebih, sesuai kebutuhan |
| Pemeliharaan |
Mudah, karena struktur terbuka memudahkan akses |
Lebih sulit, karena akses ke puncak lebih terbatas |
Mudah, karena struktur terbuka dan luas |
| Penggunaan Lahan |
Memerlukan lebih banyak ruang di tanah untuk pondasi |
Lebih efisien dalam penggunaan lahan, terutama di daerah perkotaan |
Memerlukan lebih banyak ruang di tanah untuk pondasi dan penyangga |
| Kekuatan Angin |
Tahan terhadap angin kencang, dirancang untuk kondisi ekstrem |
Cukup tahan angin, tapi tidak sekuat tower segitiga atau empat sisi |
Sangat tahan angin, cocok untuk daerah dengan angin kencang |
| Estetika |
Lebih besar dan terlihat lebih industrial |
Lebih ramping dan modern, sering digunakan di area perkotaan |
Lebih besar dan terlihat lebih kokoh dan kuat |